tugas metpen

JURNAL INTERNASIONAL KEBIDANAN (AREA KESPRO DAN KB)

 “Leukimia inhibitor factor in human Reproduction”

ABSTRACT

PROBLEM: Leukemia inhibitory factor (LIF) is a pleiotropic cytokine of the interleukin-6 family and has different biological actions in various tissue systems. Although named for its ability to inhibit proliferation of a myeloid leukemic cell line by inducing differentiation, it also regulates the growth and differentiation of embryonic stem cells, primordial germ cells, peripheral neurons, osteoblasts, adipocytes, and endothelial cells. LIF is crucial for successful implantation of the embryo in mice. Currently, there is an accumulation of data about the role of LIF in human reproduction.

METHOD OF STUDY: This review of the literature and of our studies focuses on the expression, regulation, and effects of LIF in the human endometrium, fallopian tube, and ovarian follicle.

RESULTS: Human endometrium expresses LIF in a menstrual cycle-dependent manner. Maximal expression is observed between days 19 and 25 of the menstrual cycle, coinciding with the time of implantation. Various cytokines and growth factors induce endometrial LIF expression in vitro. LIF receptor is expressed in endometrial tissue throughout the menstrual cycle and on human blastocysts in a stage-dependent manner. Affecting the trophoblast differentiation pathway toward the adhesive phenotype, LIF plays a role in implantation. LIF is also expressed and secreted by the epithelial cells of the fallopian tube. Its increased expression in the tubal stromal cell cultures by the inflammatory cytokines suggests a link between salpingitis and ectopic implantation in the tube. The rising follicular fluid LIF level around the time of ovulation indicates that LIF may play a role in ovulatory events, early embryonic development, and implantation.

CONCLUSIONS: There is growing evidence that LIF may be one of the entities that plays a role in human reproduction.

TRANSLITE BHS INDONESIA 

"Leukimia inhibitor faktor Reproduksi manusia"

 

MASALAH : Leukemia inhibitory factor ( LIF ) merupakan sitokin pleiotropic dari interleukin - 6 keluarga dan memiliki tindakan biologis yang berbeda di berbagai sistem jaringan . Meskipun dinamai karena kemampuannya untuk menghambat proliferasi dari myeloid leukemia garis sel dengan menginduksi diferensiasi , itu juga mengatur pertumbuhan dan diferensiasi sel embrio batang, sel germinal primordial , neuron perifer , osteoblas , adiposit , dan sel endotel . LIF sangat penting untuk implantasi sukses dari embrio pada tikus . Saat ini , ada akumulasi data tentang peran LIF dalam reproduksi manusia .

METODE PENELITIAN : Ulasan ini literatur dan penelitian kami berfokus pada ekspresi , regulasi , dan efek dari LIF pada endometrium manusia , tuba fallopi , dan folikel ovarium .

HASIL : endometrium Manusia mengungkapkan LIF dengan cara yang tergantung - siklus menstruasi . Ekspresi maksimal diamati antara hari 19 dan 25 dari siklus menstruasi , bertepatan dengan saat implantasi . Berbagai sitokin dan faktor pertumbuhan endometrium menginduksi ekspresi LIF in vitro . Reseptor LIF diekspresikan dalam jaringan endometrium sepanjang siklus menstruasi dan pada blastokista manusia dengan cara yang tergantung stadium . Mempengaruhi diferensiasi trofoblas jalur menuju fenotipe perekat , LIF berperan dalam implantasi . LIF juga diungkapkan dan disekresikan oleh sel-sel epitel tuba fallopi . Ekspresinya meningkat pada kultur sel stroma tuba oleh sitokin inflamasi menunjukkan hubungan antara salpingitis dan implantasi ektopik dalam tabung . Meningkatnya tingkat cairan LIF folikel sekitar waktu ovulasi menunjukkan bahwa LIF mungkin memainkan peran dalam peristiwa ovulasi , perkembangan embrio awal , dan implantasi .

KESIMPULAN : Ada bukti yang berkembang bahwa LIF mungkin menjadi salah satu entitas yang berperan dalam reproduksi manusia .